Pemdes Nagrak beserta seluruh stakeholder melaksanakan Musrenbangdes dalam rangka Penetapan Rencana Kerja Pemerintahan Desa (RKPdes) tahun anggaran 2023 di aula Lt 2 kantor Desa Nagrak Kec. Gunung Putri Kab. Bogor Kamis 8/12/2022.

Acara Musrenbangdes Nagrak dipandu oleh Sekdes Samsudin, yang dihadiri oleh Kades H. Agus Sahrudin, S.PdI, Ketua BPD Amat Sugiana, Ketua MUI Nagrak Ust Iwan Setiawan, S.Pd.I, Camat Gunung Putri yang diwakili Kasipem Ade Kosnia, Tokoh Agama dan Masyarakat Nagrak,, Kepala Sekolah SD, SMP dilingkungan Desa Nagrak, Kadus, RW, RT, TP PKK, LPM, Karang Taruna, dan pengurus Bumdes. Juga tampak beberapa staf Desa antara lain H. Nurdin, Yudi, Kasi Kesra Isro Madi.

Kades H. Agus Sahrudin dalam Musrenbangdes secara garis besar memaparkan capaian Pemdes Nagrak selama tahun 2022 dan terkait program berkelanjutan untuk tahun 2023 yang perlu masukan dan sosialisasi kepada seluruh stakeholder pemangku kepentingan Desa Nagrak.

Kades H. Agus Sahrudin mengatakan “Banyak kegiatan selama ini yang tidak dicover anggaran dari Desa, misal kegiatan subuh keliling untuk hal ini dari pribadi Kepala Desa, jika memungkinkan dianggarkan tahun 2023, termasuk menambah Marbot untuk beberapa Masjid”

Agus menambahkan bahwa tahun depan BLT-DD masih ada tapi porsinya berkurang sesuai aturannya. Beberapa program infrastrukur masih berlanjut termasuk Samisade. Program pembinaan masyarakat dan nantinya disesuaikan dengan pagu anggaran definitif.

“Butuh pengertian dan kesabaran kita semua, tidak semua usulan bisa diakomodir dan selalu mengacu peraturan seperti Perbub dan lainnya dan pagu anggarannya. Alhamdulillah…berkat kesabaran kita terbukti tadinya nominal BHPRD turun, tapi berdasarkan perubahan Perbub malah jadi naik”

Amat Sugiana mengucapkan terimakasih kepada Pemdes untuk pencapaian program-programnya, juga kepada warga yang sudah menghibahkan 2.800 meter tanahnya untuk jalan dan menjadi asset Desa. Untuk tahun 2023 Amat berharap peningkatan kegiatan keagamaan, juga mengingatkan program Karang Taruna dan Bumdes.

Ade menegaskan usulan dalam Musrenbangdes tidak akan di-acc Pemcam kalau tidak ditandatangani BPD, dalam hal ini Ade mengapresiasi BPD Nagrak yang dinilai proaktif.

“Alhamdulillah terkait kisruh soal BPHRD beberapa waktu lalu, 2 Desa di Kec. Gunung Putri , Desa Nagrak dan Desa Ciangsana malah naik, hal ini harus disyukuri” ungkap Ade yang di applaus hadirin.

Ade menginformasikan adapun usulan Musrenbangdes ini masih pagu indikatif bisa sama, naik, ataupun turun. Kepada para Kepala sekolah yang ingin mendapatkan bantuan disarankan untuk mendekati Kades selaku pemimpin wilayah setempat karena aksesnya luas, bisa ke Kecamatan, Disdik, Tokoh Politik, pengusaha/perusahaan ada CSR.

Selanjutnya Kaur Keuangan Sardi Syahruddin, S.PdI. MM, menyampaikan pemaparan program-program prioritas penggunaan anggaran tahun 2023. Juga menyinggung DD tahun 2021 tinggi itu terkait alokasi kinerja tahun 2020 Desa Nagrak tercepat dalam merealisasikan BLT-DD bahkan mendapatkan penghargaan dari Kementerian Desa. Pasca acara kepada awak media, Sardi mengatakan setiap usulan untuk tahun 2023 akan mengacu pada pagu anggaran definitif yang kurang lebih sama dengan tahun ini kurang lebih 5 Milyard dari berbagai sumber.